Hari ini, 24 Juni 2016, Band Kahitna genap berusia 30 tahun. 30 tahun berkarya. Tiga dasawarsa mengisi dunia musik Indonesia. Apa jadinya musik Indonesia tanpa Kahitna? Mungkin tak ada cerita cinta karena Cerita Cinta adalah Kahitna. Tak ada juga heiiiyaaa, ye ye ye….ouwoo uwooo dan e ya e yo.
Tiga puluh tahun bukanlah sebuah waktu yang pendek untuk sekumpulan sembilan orang bersama, berkarya, mendendangkan lagu-lagu indah yang sampai sekarang masih banyak diputar dan dinyanyikan banyak orang. Tak hanya Soulmate-nya yang sejak awal mengikuti mereka di pertengahan tahun 90an tapi para pendengar musik baru pun menjadi Soulmate tambahan.
Inilah sebuah contoh band yang di usianya tak lagi muda (untuk ukuran band) terus saja berjalan dengan pasti dan percaya diri. Di saat band lain masih bongkar pasang anggotanya saat usianya bertambah dengan alasan beda visi misi atau seribu alasan lain, Kahitna semakin mantap dengan sembilan orang yang anggota terakhirnya bergabung sejak 2003. Sejak melahirkan album pertama, Cerita Cinta, di tahun 1994 pergantian personil hanya terjadi sekali saja. Dukungan orang-orang di balik band (manajemen) juga tak kalah kuatnya.
Yovie Widianto sang penggerak dan pemimpin band ini tak terlalu banyak mempublikasikan diri di layar kaca infotainment. Dia lebih senang berkarya dan memimpin band ini dengan contoh. Carlo Saba, salah satu vokalis, adalah teman SMA-nya. Bisa dihitung berapa lama mereka bersama dan sampai sekarang masih terus bersama. Anggota-anggota lain juga menaruh respect pada sang pemimpin yang punya kegemaran membaca termasuk cerita silat. Salah satu anggota manajemen juga teman Yovie yang sudah bersama selama puluhan tahun.
Suka duka pasti pernah terjadi. Begitu juga pasang surut. Ibarat rumah tangga, mereka sudah mafhum kebiasaan, tabiat dan watak masing-masing anggota. Kahitna memang sudah tak lagi sebuah band biasa. Mereka sudah sebuah keluarga. Setiap anggotanya bisa berkarya di luar band ini. Hedi Yunus, sang vokalis, memiliki jadwal yang padat sebagai penyanyi solo. Carlo Saba sesekali bernyanyi solo atau bersama saudara-saudaranya. Begitu juga Mario.
Dody Is sang pemain bass juga punya kesibukan menjadi produser atau kegiatan lain. Harry sang pemain perkusi menjadi sound engineer. Budiana yang masih setia di Bandung memiliki bisnis sendiri. Bambang, pemain kibor, bermain musik di luar Kahitna. Begitu juga Andrie. Yovie Widianto? Jangan tanyakan aktivitasnya. Segudang aktivitas di dunia musik dan televisi dijalaninya tanpa meninggalkan Kahitna. Semua bisa dijalankannya. Tanpa kecintaan terhadap Kahitna, tentu tak akan bertahan.
Kahitna menjadi inspirasi dan idola banyak musisi. Lagu-lagunya tak berhenti bercerita tentang cinta. Tak hanya cinta antara sepasang manusia tapi juga dalam arti yang universal. Liriknya tak memusingkan. Sederhana dan mengena. Tak jarang karya-karya mereka menjadi soundtrack hidup banyak orang. 30 tahun dengan sepuluh album dan ikut dalam empat album kompilasi bisa saja dibilang karyanya terlalu sedikit. Tapi, kesetiaan mereka bersama perusahaan rekaman Musica sejak album pertama sampai terbaru dengan karya-karya yang terus terdengar di banyak ruang adalah bukti kualitas lebih penting daripada kuantitas.
Bercerita tentang Kahitna takkan ada habisnya. Yang jelas di usianya pada hari ini, band ini tak surut bahkan terus melaju, bisa menjadi contoh bagi banyak musisi bagaimana mereka tak lagi mementingkan ego pribadi. Dan, mereka merasa nyaman berada di keluarga ini. Keluarga mereka tak hanya anggota band dan jajaran manajemen tapi juga Soulmate yang jumlahnya ribuan atau bahkan jutaan (?) yang tak henti mengagumi mereka karena keramahan yang mereka tunjukkan. Tak mudah bisa menjadi dekat dengan idola. Tapi tidak begitu dengan Kahitna. Mereka tak pernah merasa di tingkat lebih tinggi ketika ingin bertemu pengagumnya yang selalu menulis alias mengulas gerak mereka. Buat saya, adalah kebanggaan bisa memiliki seluruh karya mereka dalam bentuk album dan pernah berfoto bersama dengan sembilan orang dalam satu kesempatan.
Sekali lagi…. Selamat ulang tahun Kahitna …. Terus berjaya dan menjadi bagian penting di dunia musik Indonesia. Teruslah berCerita Cinta …..
Hari ini lembaran terindah
Saat ini usiamu bertambah
Tak terasa sudah
Kau lewati hari dengan cinta
Di waktu lalu
Kali ini kau lebih berarti
Saat aku memandang dirimu
Begitu indahnya
Kau hadapi waktu dengan cinta
Di masa nanti
Perjalanan waktu takkan melihat
Siapa dan apa dari dirimu
Tapi bagaimanakah kau mengisi hidupmu
Menjadi lebih indah
Saat hari ulang tahunmu
(Selamat Ulang Tahun Cinta, album Soulmate, 2006)
Tj Singo
Pengagum Kahitna
singolion 